Rabu, 12 Februari 2014

Goresan kecil




30 Januari 2014

Aku terpaku didepan laptopku yang dari tadi sudah dihidupkan, terlintas dipikiranku berbagai macam keinginan yang selama ini tidak bisa ku wujudkan dan orang lain sangat mudah untuk mewujudkannya, aku sangat dengan semua yang telah terjadi pada diriku dan orang lain, karena aku begitu susah payah untuk mewujudkannya tapi orang lain bak seperti membalik telapak tangan untuk mewujudkannya. Bertahun-bertahun aku menunggu keajaiban yang mungkin saja mau menghampiriku , tapi semua hasilnya nihil dan semuanya sia-sia untuk aku mendapatkannya.
Sekarang aku ingin menyerah, menyerah dari semua yang aku inginkan, karena bagiku percuma saja untuk aku memperjuangkannya, toh juga tidak bisa aku dapatkan, yang ada aku sakit hati untuk mengingatnya. Aku rasa aku sudah sampai diujung jalan penantianku, diujung jalan perjuanganku, diujung jalan usahaku, diujung jalan aku menderita. Aku ingin bebas dari semua yang membelenguku, aku ingin menikmati masa mudaku yang hanya ada satu kali. Terserah jika dia mau menghapiriku dengan tiba-tiba aku terima tapi untuk aku memperjuangkan aku tidak ingin lagi, karena seberapa besar aku menginginkannya semakin kecil kemungkinan aku untuk mewujudkannya.
Semua akan indah pada waktunya tanpa kita sadari, karena semua akan terwujud apabila kita tidak menyadari semua yang terjadi. (Mutia Hartati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar