Jumat, 23 Mei 2014

Akhir Dari Sebuah Perjalanan



Tepat pukul 10.30 wib mobil STAIN Batusangkar menjalani tugasnya untuk membawa penumpang yang berisikan Lembaga Pers Mahasiswa Idealita STAIN Batusangkar menuju kota Padang, karena pada hari Jumat 16 Mei 2014 ini tim Idealita yang hanya bisa ikut 11 orang ini  berkesempatan untuk menghadiri acara Lembaga Pers Mahasiswa Energi 25 tahun SKK Ganto dengan tema acaranya “Langkah Tiada Batas” yang mana acara tersebut merupakan hari yang bersejarah oleh Ganto untuk merayakan hari jadinya yang ke 25 tahun yang berlokasi di Universitas Negeri Padang. Acara yang bisa disebut mendadak ini merupakan acara perjalanan yang cukup melelahkan sekaligus menyenangkan bagi tim Idealita, bagaimana tidak tim Idealita berkesempatan untuk mengikuti beberapa lomba yang diadakan oleh tim Ganto, meskipun hasil akhirnya mengecewakan tapi untuk bisa tampil sudah cukup bahagia bagi tim Idealita, karena dari sekian banyak yang diundang oleh tim Ganto hanya sebagian yang mengikuti lomba tersebut termasuk Idealita itu sendiri.

Ketika kami sampai di kota Padang, tim Idealita berhenti di salah satu mesjid yang ada di kota Padang untuk melaksanakan shalat jumat bagi yang laki-laki dan shalat zuhur sekaligus mengganti pakaian bagi yang perempuan, yang mana ada sebagian dari kami  pada saat berangkat masih memakai pakaian hitam putih, kami tidak sempat untuk mengganti pakaian dan langsung berangkat dengan menggunakan pakaian hitam putih tersebut, seperti yang sudah dijelaskan tadi kami berangkat sedikit mendadak dan tanpa persiapan. Setelah itu, kami kembali melanjutkan perjalanan menuju Universitas Negeri Padang, sebelum itu kami menyempatkan untuk membeli nasi dan sesampainya di kampus, kami makan bersama dan menuju basecampnya Ganto, dan bercerita-cerita  dengan kru-kru yang ada disana.

Begitu banyak lomba yang diadakan oleh tim Ganto diantaranya ada lomba cerpen, lomba Foto, lomba Footsal dan masih banyak lagi, namun dari sekian banyak lomba yang diadakan oleh Ganto, tim Idealita hanya bisa mengikuti lomba Footsal dan lomba cerpen. Lomba cerpen dan foto yang diadakan oleh Ganto bertemakan Aku Ingin Hidup, terserah genrenya seperti apa, bisa sedih, bahagia, semangat atau yang lainnya, yang terpenting cerpen tersebut memuat kisah tentang perjuangan seseorang yang ingin hidup didunianya. Jam telah menunjukkan pukul 15.00 wib, saatnya tim footsal Idealita beraksi melawan tim Ganto, meskipun tim Footsal yang dianggotakan oleh Afif, Hamdi, Fauzi, Putra, dan Rian ini awalnya sangat semangat untuk memainkan pertandingan, namun hasil akhirnya juga tidak memuaskan, karena Idealita mengalami kekalahan dengan skor  7-4, dan pertandingan keduanyapun juga mengalami kekalahan dengan skor 10-2 melawan Suara Kampus yang merupakan Lemabaga Pers Mahasiswa dari IAIN Padang, dan pertandingan tersebut berakhir pada pukul 17.00 wib. 

Dengan wajah yang lelah dan sedikit kecewa atas hasil pertandingan Footsal yang diluar dugaan ini kami Kru Idealita pamit kepada kru-kru Lembaga Pers Mahasiswa lain yang ada dilapangan Footsal tersebut. Jika sebagian orang akan selalu memikirkan kekalahan yang dibawa pulang dan menganggap kekalahan tersebut merupakan kesalahan yang seharusnya tidak boleh terjadi, berbeda dengan kami Kru Idealita yang menganggap kekalahan tersebut merupakan batu loncatan untuk mendapatkan kemenangan untuk kedepannya. Dengan hati yang kecewa bercampur senang tim Idealita melanjutkan perjalanan menuju pantai yang ada dikota padang, matahari yang terbenam disore hari itupun menghibur kami semua sehingga rasa kecewa yang ada dalam hati kamipun bisa terhapus oleh indahnya cahaya matahari tersebut.

Setelah kami semua menikmati panorama pantai Padang, tim Idealita pun melanjutkan perjalanannya menuju Batusangkar, suasana malam dan macetpun ikut mewarnai perjalanan kami yang kami lalui dengan sabar, sehingga apa yang pernah kami lalui pada siang tadipun serasa hilang dan bahkan terasa tidak pernah terjadi dalam perjalanan kami. Tepat pada pukul 22.30 wib malam kami semua sampai di Batusangkar. Kebersamaan yang kami lalui seharian tersebut merupakan perjalanan yang sangat berkesan dan merupakan perjalanan yang penuh dengan sesuatu yang bisa menambah wawasan bagi kami semua. Kebersamaan yang menambahkan keakraban antara kami semua dan juga merupakan pengalaman yang tidak bisa dilupakan begitu saja. Begitulah akhir dari perjalanan yang kami lalui seharian ini, akhir yang tidak kami ketahui sebelumnya, akhir yang tidak bisa kami memprediksikannya, karena begitu banyak hal-hal yang tidak terduga yang mewarnai perjalanan kami hari ini.
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar